Wow…iPhone 5S Versi Mewah Dijual Rp 33 Juta

 

iPhone 5S Platinum

Apple berusaha menghadirkan kesan yang lebih glamor di ponsel terbarunya, iPhone 5, dengan memberikan satu pilihan warna baru, yaitu emas.

Nah, yang merasa iPhone 5S warna masih kurang memberikan kesan glamor, sebuah perusahaan asal Inggris memberikan solusinya.

Gold Genie, perusahaan yang berpusat di London, menawarkan berbagai iPhone 5S dalam balutan emas 24 karat. Dalam rilisnya kali ini, Gold Genie menawarkan 3 pilihan jenis lapisan, yaitu emas kuning, platinum, dan rose gold.

iPhone 5S Rose Gold

Produk iPhone 5S mewah ini, seperti dikutip dari GSM Arena, Senin (23/9/2013), akan dijual secara unlocked (tidak terikat kontrak) dan bisa menggunakan semua jaringan di seluruh dunia.

Harga yang dibanderol untuk perangkat ini cukup tinggi. Untuk model yang berbasis emas kuning, produk yang baru dirilis pada Jumat (20/9/2013) lalu ini dilabeli harga sekitar 2.853 dollar AS atau sekitar Rp 33 juta. Sebagai perbandingan, iPhone 5S standar dengan kapasitas 16 GB dijual dengan harga 649 dollar AS atau sekitar Rp 7,5 juta.

Sementara, iPhone 5S 16 GB versi platinum dipasarkan dengan harga 2.988 dollar AS atau Rp 34 juta. iPhone 5S versi rose gold hadir dengan label harga 2.934 dollar AS atau Rp 33,5 juta.

Versi kapasitas 32 dan 64 GB juga tersedia. Tentu, dengan harga yang lebih tinggi.

Dengan harga-harga tersebut, peminat akan mendapatkan paket penjualan berupa sebuah perangkat iPhone 5S edisi emas, earphone Apple, konektor, charger, manual pemakaian, dan sertifikat keaslian. Komponen-komponen tersebut akan dimasukkan ke sebuah kotak mewah yang terbuat dari kayu pohon ek ceri.

Kotak Penjualan iPhone 5S Emas

Gold Genie selama ini dikenal gemar menghadirkan ponsel dalam balutan emas asli. Perangkat-perangkat yang pernah kebagian hadir dalam versi emas adalah iPhone 5, Samsung Galaxy S4, dan HTC One.

Demi I-Phone Terbaru Warga AS Sewa Gelandangan

Ada-ada saja ulah penggemar fanatik ponsel pintar besutan Steve Jobs. Ketika Apple menjual ponsel seri terbaru mereka, 5S dan 5C, kali pertama di Amerika Serikat pada (20/9) lalu, warga rela membayar para gelandangan untuk ikut antre supaya tidak kehilangan kesempatan.

Laman Dailymail, melansir aksi itu terbongkar lantaran terjadi perkelahian di antara beberapa gelandangan yang mengaku sengaja dibayar agar ikut mengantre di depan toko di Pasadena, California, AS.

Polisi kota Pasadena mengungkap kepada stasiun televisi KNX 1070, para gelandangan ini sengaja direkrut dari pusat kota Los Angeles. Tengok pengakuan seorang perempuan asal Midnight Mission bernama Mickie. "Saya diminta, apabila bersedia ikut antre membeli ponsel itu untuk seseorang, maka saya akan dibayar. Tentu saja, saya mau," kata Mickie.

Jumlah Pengantre Pecahkan Rekor

Di New York, pecinta produk Apple juga mengantre di depan toko ritel perusahaan untuk menanti iPhone terbaru.Yang mengejutkan, tahun ini total pengantre iPhone di toko ritel flagship Apple, Fifth Avenue di New York City, Amerika Serikat (AS), berhasil memecahkan rekor jumlah sebelumnya.

Menurut pantauan analis Piper Jaffray, Gene Munster, 1.417 orang berbaris untuk menyambut peluncuran iPhone terbaru pada pukul 8 pagi, Jumat (20/9). Munster mensurvei toko Apple setiap tahun sejak iPhone pertama kali diluncurkan pada 2007.

Total pengantre pada tahun ini bahkan mengalahkan kejadian serupa saat peluncuran iPhone 4 di toko yang sama. Selain itu juga menandai peningkatan 83 persen dibandingkan pengantre iPhone 5. "Sebagian besar pembeli tampak menunggu iPhone 5S dibandingkan 5C," tulis Munster dalam catatan investor, seperti dikutip dari Mashable,

Antre di Tengah Badai

Sementara itu, dikutip dari Kotaku, sekelompok orang mengantre di tengah terpaan badai demi menjadi pembeli pertama iPhone baru di Ginza, Tokyo. Meski dalam kondisi basah kuyup dan kepayahan melawan alam, para fans Apple tetap bertahan untuk  mengantre di depan toko Apple. Bahkan, ada yang mengantre sejak pertengahan minggu lalu demi menunggu rilis iPhone 5S. Beruntung, sebelum badai besar benar-benar menghantam, pegawai toko Apple membuka pintu dan mempersilakan mereka berlindung di dalam.

Segala macam "perlengkapan camping" yang dibawa para fans Apple pun turut dibawa masuk agar tak terbawa angin. Kejadian ini terekam dalam video di bawah yang beredar di YouTube.

Keunggulan

 Keunggulan dari kedua produk Apple terbaru ini terletak layar selebar 4 inch dengan sensor retina mata, dilengkapi pula dengan chip khusus Apple A6, kemampuan kamera 8 megapixel, filter foto langsung dan hanya bisa dibuka menggunakan sidik jari si pemilik.

Iphone seri 5C tersedia dalam lima warna yakni hijau, biru, kuning, merah muda dan putih. Harganya dibanderol mulai dari US$99 atau Rp1,2 juta untuk kapasitas memori internal 16 gigabyte. Untuk memori 32 gigabyte dilepas dengan harga US$199 atau Rp2,3 juta. Sementara seri 5S tersedia dalam warna hitam, perak dan emas. Iphone seri ini dijual antara US$199 atau Rp2,3 juta hingga US$399 atau Rp4,6 juta. Red

Hak Asuh Al, El dan Dul Menuai Perdebatan

Jakarta, Info Kita

Kecelakaan maut yang melibatkan AQJ alias Dul, putra bungsu pasangan Ahmad Dhani dan Maia Estianty terus menuai kontroversi. Selain persoalan hukum, hak asuh Al El Dul menjadi perdebatan di ranah publik. 

Sejatinya, hak asuh Al, El, dan Dul ada di tangan Maia sejak keduanya memutuskan untuk bercerai. Namun Dhani terus berupaya dengan mengajukan Peninjauan Kembali hingga MA memberikan putusan kepada ketiga anaknya agar bebas memilih tinggal dengan siapa.

"Hak asuh Al El Dul ditangan Maia. Dari dulu memang di Maia. Cuma banding-banding terus walaupun hak asuh sudah dipegang Maia tapi anak-anak tetap dipegang sama Dhani," ujar Kepala Divisi Pengawasan dan Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Muhammad Ichsan kepada wartawan di Jakarta, belum lama ini.

Selama ini, kata Ichsan, Maia terus berjuang untuk bisa mendapatkan haknya mengasuh Al, El dan Dul. Sayang, keinginan Maia selalu berbenturan dengan sikap Dhani yang keras dalam mempertahankan anak-anak untuk tinggal bersamanya.

Maia Estianty bersama tiga buah hatinya, Al El dan Dul

                                      
“Melihat kecelakaan maut yang dialami Dul, KPAI berupaya untuk mengembalikan hak asuh anak ke tangan Maia. Sebab, dari awal pantasnya memang oleh ibunya. Dari dulu seharusnya mereka (Al, El dan Dul-red) sudah bisa diambil Maia," tegas Ichsan.

Diambil Alih Oleh Negara

Sementara itu, Ketua Komnas Perlindungan Anak, Arist Merdeka Sirait menyatakan, negara bisa mengambil alih hak asuh Al, El dan Dul. "Kalau hak asuh di salah satu pihak, atau keduanya lalai, dapat dicabut hak asuhnya. Negara bisa mengambil hak asuh tersebut," kata Arist.

Ditempat terpisah, Psikolog anak, Seto Mulyadi, mengatakan, kemungkinan Al El dan Dul diasuh oleh negara bisa terjadi jika saja Dhani atau Maia dianggap tidak layak mengasuh putra-putra mereka. "Pemahaman pencabutan kekuasaan jika tidak layak, tentu pertama kepada keluarga yang dianggap mampu, kalau sampai itu keputusannya," kata Seto.

Kendati demikian, Kak Seto mengimbau agar Dhani dan Maia mendengarkan keinginan ketiga anaknya tersebut. "Sekali lagi, (hak asuh) lebih baik ditetapkan kepada orangtua dengan mendengar apa kata hati anak," tuturnya.

Pembelajaran

Dul bersama Maia Estianty saat di Rumah Sakit

Terkait kasus kecelakaan Dul, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Linda Amalia Sari Gumelar menyatakan harus menjadi pembelajaran berharga bagi para orangtua.

"Banyak hal yang bisa diambil pelajaran dari kasus ini, terutama bagi para orangtua," kata istri Agum Gumelar ini.

Salah satunya, kata dia, adalah pentingnya penanaman nilai-nilai dalam keluarga. Anak-anak harus mendapat perlindungan dan komitmen yang kuat dari keluarga. Sebab, proses tumbuh kembang bermula dari kedua orangtua."Setiap orangtua punya persoalan, tapi jangan anak yang dikorbankan," ujar ibu dua anak dan nenek dua cucu ini. Red